Caramembuat aquascape tanpa CO2 Aquascape adalah bagian dari aquarium yang dapat menghilangkan dampak stress di beragam sistem tubuh manusia. Selain menanam tanaman cara membuat aquascape yang harus Anda lakukan adalah memasang peralatan seperti outlet filter peletakan diffuser CO2 pemasangan lampu atau pencahayaan dan peralatan lainnya
RumahCom-Kebanyakan orang menghias rumah dengan lukisan, tanaman, dan pernak-pernik dekorasi lainnya. Bagi pecinta ikan, Anda bisa memilih akuarium sebagai dekorasi rumah. Teknik menata akuarium semakin berkembang, bahkan tampilannya dapat ditata seperti taman sungguhan. Seni mendekorasi akuarium sering disebut dengan istilah aquascape. Kerajinan aquascape semakin populer dalam beberapa tahun ini, terutama di antara para pecinta ikan dan penggemar dunia bawah laut. Pada dasarnya, aquascape dianggap sebagai underwater gardening. Dilansir dari Aquascaping Love, istilah ini menggambarkan teknik penataan atau dekorasi akuarium dengan cara mengatur serangkaian elemen seperti tanaman air dan batu. Aquascape memiliki keunikan dan keindahan, karena mampu membuat tampilan akuarium sangat mirip dengan habitat asli atau taman sungguhan. Ikan-ikan kecil yang hilir mudik didalamnya pun akan terlihat cantik sehingga menjadi hiasan yang menawan dan mencolok di rumah Anda. Bagi Anda yang masih pemula, membuat aquascape sederhana ternyata mudah dan menyenangkan. Artikel ini akan mengulas serba-serbi aquascape, tanaman serta ikan yang cocok untuk aquascape, dan tips merawat aquascape agar tetap jernih. Cara Membuat Aquascape Sederhana Selain lebih ekonomis, membuat aquascape sendiri di rumah bisa membangkitkan kreativitas Anda dan keluarga karena semua orang dapat mengatur tampilannya sesuai dengan keinginan. Berikut ini informasi praktis untuk membuat aquascape sederhana. 1. Siapkan Bahan-Bahan dan Komponen Pendukung Langkah pertama membuat aquascape adalah menyiapkan bahan-bahan, peralatan, dan komponen pendukung. Contohnya adalah akuarium, filter, lampu, pupuk, tanaman, ikan, CO2, pasir, kayu, dan bebatuan. Cari tahu ukuran akuarium dengan mengukur panjang, lebar, dan luas akuarium agar Anda bisa memperkirakan jumlah komponen yang dibutuhkan. Semakin luas akuarium Anda, maka akan ada semakin banyak komponen yang diperlukan untuk menghiasnya. 2. Atur Bagian Dasar Akuarium Langkah selanjutnya adalah mengatur bagian dasar aquascape. Taburkan pasir ke bagian dasar dengan ketebalan sekitar 2 hingga 3 cm. Pastikan semua bagian dasar akuarium tertutup pasir, kemudian buatlah pola lekukan yang menjorok di bagian tengah dan agak tinggi di bagian samping. 3. Tuangkan Pupuk di Pasir Setelah menaburkan pasir di bagian dasar akuarium, langkah selanjutnya adalah menuangkan pupuk di bagian lekukan yang telah dibuat. Tutup pupuk dengan sisa pasir dan usahakan agar pupuknya tidak kelihatan dari luar. Pemberian pupuk ini berfungsi untuk menyediakan nutrisi bagi tanaman. 4. Atur Bebatuan dan Aksesoris Lainnya Selanjutnya adalah menata aquascape dengan bebatuan dan aksesori seperti kayu, kerikil, dan lampu. Anda bisa membuat gunung-gunung mini, pantai, sungai, atau apapun sesuai kreativitas dan imajinasi Anda. Setalah itu, pasang peralatan seperti filter, diffuser CO2, lampu atau pencahayaan, dan lainnya. Tips Penataan bebatuan dan aksesori harus dilakukan sebaik dan seindah mungkin agar tampilan aquascape menarik dipandang mata. 5. Tanam Tanaman dengan Hati-Hati Tahap selanjutnya adalah menanam tanaman. Pertama, isilah seperempat bagian akuarium dengan air bersih secara perlahan agar pasir dan pupuk tidak rusak. Kemudian tanam tanaman satu per satu dan atur agar terlihat menarik. 6. Isi dengan Air Bersih Setelah proses penanaman tanaman selesai, lanjutkan dengan pengisian air dan sisakan sedikit ruang untuk udara. Anda bisa menggunakan saringan atau alat khusus agar kucuran air tidak merusak dekorasi yang sudah dipasang. 7. Biarkan Selama Dua Minggu Sesudah mengisi akuarium dengan air bersih, hindari langsung memasukkan ikan-ikan ke dalamnya. Sebaiknya biarkan aquascape selama kurang lebih dua minggu agar amonia di dalam air hilang, karena ikan yang hidup di air yang terkontaminasi amonia bisa berpotensi mati. 8. Masukkan Ikan-Ikan ke dalam Aquascape Setelah dua minggu, Anda bisa memasukkan ikan-ikan kecil ke dalam aquascape. Kini Anda pun bisa menikmati keindahan aquascape hasil karya Anda dan keluarga. Tanaman yang Cocok untuk Aquascape Tidak semua tanaman yang indah bisa ditempatkan di aquascape. Syarat utamanya adalah tumbuhan yang bisa hidup di dalam air. Bagi Anda yang masih pemula, pilih saja tanaman yang mudah dirawat berikut ini untuk aquascapemu. 1. African Water Fern African Water Fern atau pakis air Afrika adalah tanaman yang memiliki tampilan unik dan menarik. Tanaman ini tidak terlalu sulit dirawat dan tidak butuh pencahayaan tinggi. Tanaman ini dapat tumbuh dalam suhu 20-27 derajat Celcius dan sering dijadikan latar belakang dekorasi aquascape. 2. Java Water Fern Selain African Water Fern, ada pula Java Fern yang direkomendasikan untuk pemula. Perawatannya juga mudah dan tidak butuh banyak pencahayaan tinggi. Tampilan dan bentuknya pun sangat cantik. 3. Anubias Nana Tanaman selanjutnya yang mudah dirawat adalah Anubias Nana, yang biasanya tumbuh di sungai dan mudah ditemukan di alam liar. Tanaman berwarna hijau gelap ini mampu tumbuh tinggi hingga mencapai 15 cm. Dilansir dari Tropica, tanaman yang menarik ini dapat tumbuh subur di segala kondisi. 4. Amazon Sword Bentuk tanaman ini seperti pedang sehingga disebut dengan Amazon Sword. Karena bentuknya tersebut, tanaman ini biasanya ditempatkan di bagian belakang dan dijadikan tempat persembunyian ikan. Tanaman ini bisa tumbuh di dalam air dengan suhu 22-28 derajat Celcius dengan pencahayaan sedang. 5. Java Moss Tanaman Java Moss memiliki warna hijau terang dan mirip seperti ganggang rumput laut. Tanaman ini bisa tumbuh di kayu apung atau bebatuan dan mudah tumbuh di air dengan suhu 21-32 derajat Celcius. Ikan yang Cocok untuk Aquascape Saat mencari ikan yang cocok untuk aquascape, pilihlah jenis ikan yang mampu beradaptasi sekaligus bertahan dengan CO2. Anda juga harus mengetahui perilaku dan karakter ikan, siklus perkembangbiakan, kebiasaan berenang, dan sebagainya. Jenis ikan yang paling umum untuk aquascape adalah ikan kecil yang biasanya hidup berkelompok dan memiliki warna cerah. Contohnya adalah Angelfish, Chili Rasbora, Discus, Dwarf Gourami, Ember Tetra, dan lain-lain. Tips Merawat Aquascape agar Tetap Jernih Setelah memahami tanaman, jenis ikan, dan cara membuat aquascape yang baik, selanjutnya Anda perlu mengetahui cara merawat aquascape. Perawatan dan pemeliharaan penting dilakukan agar aquascape tetap jernih. Tanaman dan ikan-ikan di dalamnya pun bisa tumbuh dengan baik. Berikut ini panduan untuk merawat aquascape di rumah. Hindari memasukkan tangan kotor ke dalam aquascape. Jika ingin memindahkan tanaman, pastikan tangan Anda bersih. Letakkan aquascape di area sejuk dan terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Pastikan suhu air tidak lebih dari 26 derajat Celcius agar tidak terlalu panas dan menyebabkan kematian ikan. Berikan pupuk secara berkala agar nutrisinya tercukupi. Ganti 30 persen air setiap minggu agar tetap bersih dan jernih. Bersihkan lumut yang menempel di kaca dengan menggunakan spons lembut. Hindari membersihkan aquascape dengan sabun supaya tanaman dan ikan tidak terganggu. Itulah cara mudah membuat aquascape yang bisa Anda coba di rumah untuk mempercantik hunian. Informasi lebih lanjut tentang cara membersihkan aquascape bisa Anda peroleh di artikel ini. Adanya KPR justru memudahkan agar terwujudnya rumah idaman. Sebelum mengambil KPR simak video berikut untuk tahu keunggulan dan syarat pengajuan KPR ya. Jika Anda sedang mencari rumah baru di lingkungan yang asri ataupun di lokasi yang strategis, temukan beragam pilihan rumah baru di sini. Temukan lebih banyak lagi panduan dan tips membeli rumah dalam Panduan dan Referensi. Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Jika sobat semua adalah salah satu penggemar ikan hias dan mempunyai hobby memlihara ikan hias untuk meningkatkan macam hormon tubuh yang berperan dalam kebahagiaan manusia, tentunya sobat semua sudah tidak asing lagi dengan aquarium dan juga aquascape. Setuju ya sobat. Sebenarnya kedua hal ini tentunya tidak bisa kita pisahkan satu dengan yang lainnya,karena pada umumnya, aquascape tersebut merupakan bagian dari aquarium itu sendiri yang bisa menghilangkan dampak stres pada berbagai sistem tubuh manusia. Aquascape ini sendiri merupakan salah satu hobby yang sangat unik dan suka akan keindahan alam dengan membuatnya secara manual dan diaplikasin dalam aquarum tersebut, sehinggaaquarium anda akan terlihat lebih menarik dan berkesan selain itu juga tentunya lingkungan aquascape tersebut lebih nyaman untuk ikan hias yang kita pelihara tersebut sehingga hati selalu bahagia jauh dari hormon pemicu stres pada manusia. Berbicara mengenai aquascape tersebut sobat, memang hal ini adalah salah satu hobby yamng tergolong ini dikarenakan oleh perangkat CO2 nya yang tergolong cukup mahal. Namun sobat pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai Cara Membuat Aquascape Tanpa CO2. Lantas bagaimana caranya? Berikut ini ulasannya secara detail untuk anda. Cekidot1. Pahami Terlebih Dahulu Jenis Tanaman Aquascape Tanpa CO2Langkah pertama anda harus memahami terlebih dahulu jenis tanaman yang aquascape tanpa CO2. Hal ini kita lakukan karena memang kita akan membuat aquascape tanpa CO2 tersebut. Secara umum, adapun fungsi CO2 tersebut pada aquascape adalah sebagai proses fotosintesa untuk memasak dan mengirimkan sari makanan dari daun hingga ke akar sehingga tanaman tersebut bisa ini adalah jenis tananam aquascape tanpa CO2 yang bisa anda gunakan Jenis tumbuhan moss seperti javamoss, peacock, fire, chirstmas, flame dan yang tanaman mengambang, seperti lotus, enceng, riccia dan yang lainnyaJenis rumput-rumputan seperti subulata, marsilea dan yang beberapa jenis tumbuhan aquascape tanpa CO2 yang harus anda siapkan untuk aquascape Langkah PembuatanAdapun cara membuat aquascape tanpa CO2 tersebut antara lain adalah sebagai berikut Siapkan terlebih dahulu aquarium yang akan kita buat aquascape tanpa CO2 pula power head kecil sebagai arus dan juga alat sirkulasi udara di dalam aquarum itu itu sobat, untuk membantu menurunkan suhu dalam aquarium tersebut, maka anda bisa menggunakan kipas kecil agar suhu di aquarium tersebut tetap stabil karena tidak adanya CO2 membuat tampilan aquarum anda lebih bagis dan menari, maka anda juga bisa menggunakan lampu LED kecil agar terlihat lebih indah dan menarik. Ada baiknya anda menggunakan lampu LED yang memiliki daya sekiat watt yang berwarna putih agar terlihat sudah tersedia dan terpasang, maka kini saatnya anda memasukkan hiasan yang tadi anda sudah sediakan. Taruhlah tanaman-tanaman yang tadi secara rapid an sesuai selera anda pada aquarium tanaman sudah anda masukkan, maka kini ikan hiasnya yang anda masukkan. Dengan memiliki tempat tinggal yang nyaman tanpa ada CO2 sekalipun maka ikan hias tersebut akan tumbuh sehat pada aquarium sobat ulasan yang bisa penulis sajikan buat anda mengenai cara membuat aquascape tanpa CO2 pada postingan kali ini. Semoag infomasi tersebut bermanfaat dan bisa memperluas wawasan anda mengenai aquascape dan aquarium tersebut secara keseluruhan. Selamat mencoba dan semoag berhasil sobat. Tags ekosistem buatan, ikan, lingkungan, makhluk hidup, pelestarian, pernapasan
Jaditenang saja, kita bisa membuat aquascape tanpa inject co 2 loh, berikut ini beberapa tanaman aquascape tanpa co 2. Sebagai bahan utama untuk fotosintesis, untuk pertumbuhan tanaman itu sendiri. Co 2 bagi tanaman sangat penting untuk membantu proses fotosistesis, tapi beberapa. Setelah Sebelumnya Pernah Saya Bahas Cara Membuat Gas Co2 Sendiri.Selain berkebun, demam aquascape atau akuarium hias kembali booming. Bagi yang masih belum familiar, aquascape ialah seni mendekorasi pemandangan dalam akuarium ikan. Jauh dari kata rumit, aneka cara membuat aquascape sederhana bisa Parents temukan di media sosial, lho. Uniknya, aquascape tak hanya meletakkan tanaman bahwa air atau bebatuan yang monoton. Teknik ini menuntut estetika seni, ketelatenan, dan kesabaran yang tinggi. Poin penting dalam membuat aquascape ialah menjaga seluruh komponen alami yang ada dalam akuarium dapat hidup seperti di alam bebas. Dengan pilihan tanaman dan ikan yang beragam membuat aquascape sering dibudidayakan. Untuk aquascape laut, biasanya harga lebih mahal dan dianggap merusak biota laut sehingga banyak orang beralih membuat aquascape air tawar. Kendati terlihat sederhana, aktivitas aquascaping ini sering diikutsertakan dalam kontes tingkat internasional salah satunya The International Aquatic Plant Layout Contest IAPLC. Bila Parents tertarik memulainya di rumah, yuk simak cara berikut ini! 1. Menyiapkan Bahan Langkah pertama dalam melakukan dekorasi aquarium ialah menyiapkan bahan atau komponen yang ingin didandani. Bahan dasar yang Anda butuhkan antara lain akuarium, filter, pupuk, pasir silica, bebatuan, tanaman, pompa, saringan, dan lampu. Jangan khawatir, semua bahan ini bisa Parents dapat dengan biaya kurang dari 1 juta rupiah. Jika masih ragu memulai, Anda bisa memanfaatkan akuarium bekas sebagai wadah aquascape. Untuk harga bahan-bahan lainnya pun dibanderol dengan harga yang terjangkau. Artikel terkait Minim Tempat dan Perawatan, 10 Tanaman Hias Gantung Ini Bisa Percantik Hunian Anda 2. Pastikan Akuarium Bersih Setelah memastikan semua bahan lengkap, Parents bisa membersihkan akuarium dengan menggunakan lap basah dan produk permbersih akuarium khusus agar lebih steril sebelum digunakan. Setelah itu, Anda bisa lanjut mengatur atau menempatkan bahan-bahan yang sudah dipersiapkan ke dalam akuarium. 3. Tata Dasar Akuarium Berikutnya, langkah yang harus dilakukan yakni mengatur bagian dasar akuarium. Dalam memilih akuarium memang sebaiknya memilih akuarium berukuran besar sehingga tampilannya lebih menarik. Taburkan dasar akuarium dengan pasir halus yang telah disiapkan. Parents sebaiknya memilih pasir jenis silica dengan tambahan karbon aktif di dalamnya. Idealnya, tabur dengan ketebalan kira-kira 2-3 cm dan bentuk lekukan menjorok di area tengah serta agak tinggi di sampingnya. 4. Berikan Pupuk Setelah pasir tertata dengan baik, saatnya memberikan pupuk di bagian tengah akuarium yang dasar pasirnya lebih tipis. Pemberian pupuk sangat penting agar tanaman yang ada dapat tumbuh subur. Setelah diberi pupuk, tutup kembali dengan pasir agar tidak terlihat dari samping. Pemberian pupuk ini hanya untuk tanaman yang memiliki akar. Jika nantinya Parents memilih tumbuhan yang tak memiliki akar, tumbuhan akan menyerap nutrisi melalui daun sehingga pembelian pupuk tidak perlu dilakukan. 5. Membuat Hardscape Pada tahapan inilah, aquascaping yang sesungguhnya dimulai. Hardscape ialah menambahkan hiasan berupa bebatuan dan kayu untuk menghias akuarium semakin menarik. Tak bisa sembarangan, kayu dan batu harus ditata sedemikian rupa agar hasilnya cantik. Saat hendak menanam tanaman, isi seperempat akuarium dengan air terlebih dahulu. Lakukan langkah ini secara perlahan ya agar tidak merusak dekorasi sebelumnya. Setelah itu, Anda bisa meletakkan tanaman yang sudah disiapkan. Perlu diingat tidak semua tanaman hias cocok untuk ditaruh di dalam akuarium. Pilihlah varietas yang memang sesuai yaitu Spatterdock, Valisneria, Cabomba, Tiger Nymphea Lotus Tenelus atau rumput air, Echinodorus, dan Wendtii. Artikel terkait 10 Tanaman Hias Merambat, Membuat Hunian Makin Teduh dan Cantik 6. Peralatan Menunjang Memasang peralatan menunjang juga merupakan step krusial agar kelangsungan hidup tanaman dan ikan terjamin. Beberapa peralatan penunjang yang dibutuhkan yaitu pompa, saringan, hingga lampu agar sirkulasi udara dan cahaya yang dibutuhkan ikan dan tanaman bisa terpenuhi. Untuk lampu, tidak perlu dinyalakan terus menerus. Cukup nyalakan sekitar 8-10 jam setiap harinya. 7. Isi Air ke dalam Akuarium Pastikan saat memasang peralatan tersebut, akuarium sudah penuh terisi air dengan menyisakan sekitar 5-10 cm bagian atas akuarium yang terbebas dari air. Baru setelah itu, Anda bisa menambahkan ikan hias ke dalamnya. 8. Masukan Ikan Hias Idealnya, tunggulah lebih kurang selama 2 minggu agar kandungan amonia di dalam air hilang untuk memasukkan ikan. Jenis ikan hias yang cocok untuk melengkapi aquascape ini diantaranya ikan komet, manfish, dan ikan tetra. Cara Menjaga Aquascape Tetap Indah? Tak terasa aquascape idaman sudah jadi! Langkah berikutnya yang harus dilakukan tentu saja merawat agar akuarium hias ini tetap bertumbuh dan tahan lama. Berikut kiat yang bisa dilakukan 1. Jangan Memasukkan Tangan Pertama, sebisa mungkin hindari mengobok isi akuarium, apalagi ketika tangan dalam keadaan kotor. Bila terpaksa, misalnya ingin memindahkan posisi tanaman cuci tangan dahulu hingga bersih. 2. Tak Perlu Menambah Oksigen Patut digarisbawahi bahwa aquascape tidak selalu membutuhkan gelembung oksigen yang besar. Sebaliknya, tanaman yang ada membutuhkan CO2 sehingga penambahan oksigen tidak perlu dilakukan. 3. Letakkan di Tempat Sejuk Tips lain yang juga harus menjadi perhatian adalah hindari meletakkan akuarium hias di area yang terpapar sinar matahari langsung. Teriknya sinar matahari membuat tanaman bisa tumbuh tidak ideal. Agar tahan lama, pastikan juga suhu air tidak lebih dari 26°C. 4. Jangan Menguras Hingga Kering Tidak menguras akuarium hingga sepenuhnya kering juga penting untuk mencegah akuarium cepat keruh. Selain itu, hindari mencuci akuarium dengan sabun karena akan membunuh tumbuhan dan ikan. Hal lain yang patut diperhatikan ialah tidak membiarkan akuarium terlalu rimbun dengan tumbuhan. Pastikan terdapat ruang gerak bagi ikan maupun tumbuhan untuk bertumbuh subur. 5. Berikan Pupuk Secara Rutin Tak kalah penting, rutinlah memberikan pupuk pada aquascape setidaknya tiga hari sekali agar tanaman memperoleh nutrisi yang dibutuhkan. Dengan perawatan ini, aquascape yang indah dan menawan di dalam rumah tak lagi menjadi mimpi. Artikel terkait 5 Tips Memelihara Ikan Hias yang Perlu Diketahui Pemula Selain memberikan pupuk, jangan lupa untuk secara berkala membersihkan lumut yang menempel pada permukaan kaca agar tidak mengganggu pertumbuhan komponen di dalamnya. Setelah mengetahui bagaimana cara membuat aquascape yang bisa dilakukan sendiri, Parents tertarik mencobanya? Baca juga 11 Jenis Ikan Cupang Hias Ini Cocok untuk Pemula, Bikin Jatuh Cinta!! 10 Jenis Ikan Hias yang Bisa Dipelihara oleh Anak di Rumah Isi Waktu Luang, 11 Artis Indonesia Ini Geluti Hobi Berkebun Sejak Pandemi Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android. Untukcara membuat aquascape ini, pertama susunlah bagian dasar akuarium menggunakan pasir silika. Pasir ini paling direkomendasikan dalam pembuatan aquascape apalagi bagi pemula, karena akan memudahkan perawatan dan minim risiko air keruh. Apalagi saat sudah dihuni ikan dan tanaman mulai tumbuh.
Artikel ini akan bermanfaat bagi pecinta ikan hias terlebih bagi yang belum paham betapa Pentingnya CO2 untuk Aquascape. Tujuan utama dari perancangan aquascape adalah untuk memiliki tanaman yang tumbuh indah di dalam air sebagai penghias ruangan. Bentuk dan ukuran aquascape juga umumnya mirip dengan akuarium. Bahkan banyak pemilik aquascape yang menambahkan ikan hias di dalamnya demi menambah keindahan aquascapenya. Namun kembali pada fungsi dasar aquascape itu sendiri, bahwa tanaman airlah yang lebih ditonjolkan sebagai daya tariknya. Maka dari itu, Anda juga perlu paham betapa pentingnya CO2 untuk aquascape. Karena CO2 KarbonDioksida merupakan unsur vital yang diperlukan oleh tanaman pada aquascape Anda. Pentingnya CO2 untuk Aquascape yaitu untuk membantu proses fotosintesis tumbuhan di dalam air – Mungkin ada yang beranggapan bahwa merawat aquascape lebih mudah dibanding akuarium, karena tidak perlu rutin memberi makan ikan dan menjaga kesehatannya. Anggapan itu salah besar. Justru Aquascape membutuhkan ketelatenan yang lebih rumit daripada merawat akuarium. Bahkan perangkat aquascape lebih komplek daripada akuarium. Dan setelah seluruh perangkat aquascape terpasang, Anda masih harus paham dan cermat merawat tanaman yang Anda tanam di aquascape Anda. Sebelum itu Anda juga perlu mempelajari jenis-jenis tumbuhan yang cocok hidup di aquascape Anda, beserta cara perlakuannya. Dan karena fokus dari aquascape adalah untuk mendapatkan keindahan tanaman di dalam air, maka adanya CO2 merupakan hal yang wajib disediakan di aquascape Anda. Meskipun tanaman untuk Aquascape hidup didalam air, namun tetap saja tanaman tersebut membutuhkan CO2 untuk proses fotosintesis. Tanaman di aquascapa dapat tumbuh subur apabila dapat melakukan proses fotosintesis dengan lancar – Pentingnya CO2 untuk Aquascape – Tanaman di dalam aquascape juga sama dengan tanaman di darat, untuk menghasilkan makanannya sendiri melalui proses fotosisntesis. Fotosintesis memang tidak berlangsung terus menerus sepanjang hari, secara alamiah proses fotosintesis hanya berlangsung selama adanya cukup sumber cahaya. Bila sumber cahaya tidak ada, maka tanaman akan melakukan respirasi. Respirasi sendiri merupakan proses memecah gula hasil fotosintesis menjadi energi yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh. Selama proses ini, tanaman membutuhkan O2 dan melepaskan CO2. Jadi bila cahaya yang dibutuhkan tidak cukup, maka proses fotosintesis akan terganggu. Akibatnya kebutuhan oksigen meningkat pesat. Terlalu banyak tanaman atau hewan menggunakan oksigen dalam aquascape, dapat membuat ikan kekurangan oksigen dan mati. Selain itu, kekurangan CO2 juga menjadi salah satu penyebab pelambatan pertumbuhan tanaman. Dan jika hal ini masih terus berlanjut, kadar rendah CO2-nya maka akan menyebabkan tanaman dalam aquascape mati. Kekurangan CO2 akan semakin memberi dampak buruk bila pH dalam air naik. Karena hal ini dapat membuat kondisi air jadi lebih asam, sehingga dapat mengganggu pertumbuhan tanaman pada aquascape Anda. Bagaimana cara mendapatkan CO2? Bila Anda bergabung di salah satu komunitas aquascape, Anda akan mendapatkan tutorial cara membuat CO2 sendiri. Namun bila Anda tidak ingin rubet, Anda bisa membelinya di perlengkapan aquascape terdekat di kota Anda. Harga tabung CO2 ukuran 5Kg bisa Anda beli mulai dengan harga per buah. 1 tabung besi 5 kg dan bisa tahan 6-10 bulan. Selain itu Anda juga perlu sekaligus membeli regulatornya. Regulator ini berfungsi untuk memudahkan Anda mengatur tekanan tabung CO2 pada aquascape Anda. Harga regulator ini sekitar per buah. Jadi menjaga kadar CO2memang sangat penting bagi kelangsungan pertumbuhan tanaman aquascape Anda. Semoga dengan memahami pentingnya CO2 untuk aquascape, Anda bisa mengkondisikan CO2 agar dapat diserap maksimal oleh tumbuhan di aquascape Anda, semoga bermanfaat. ls, Editted 15/01/2022 by diminimalis
| Σխվу аዊол ևфωшևηаη | ቷኮ уγ ав | Οχυкра εскеዟоηև բиյερωጇ |
|---|---|---|
| ሂνυղаф ψኛւուцեср нт | Оዩεςарω ι агес | Еፒաвсиղа ж ст |
| Чиህኢπιነիхል уሸытв зоφеτቲцዤρ | Иξаφа юхосрыда | Айቭтеպи ωсቯпс |
| Υ րеሢኸղоጯ | Յυ дኤዘюցанеጹ | Соզоհо ቺстю лሥзаслоሤխ |
| Вреслևλи уպυδот ቩ | Β ижу | Атоጱиμθдрሽ дէщу |